Pencitraan sanggup ditunaikan untuk produk atau citra perusahaan itu sendiri. Contoh branding agency jakarta berasal dari beraneka merk kenamaan yang ada selagi ini, memfokuskan terhadap hal-hal selanjutnya ini:
1. Perumusan Identitas Merek
Sebelum proses pencitraan atau pengenalan merk dilakukan, perlu dirumuskan dahulu identitas berasal dari merk tersebut, berupa nama, logo, warna, dan slogan. Pilih identitas yang unik, mudah diingat, dan berbeda.
2. Penentuan Unique Selling Proposition (USP)
Kemudian tentukan USP berasal dari merk Anda, sanggup mengambil contoh branding branding yang sudah ada. Namun, jangan sama bersama contoh-contoh tersebut, namun kembangkan sesuai bersama produk Anda.
3. Pembuatan Brief Produk
Brief produk merupakan kesibukan yang memuat pemberian identitas terhadap produk, penganalisaan SWOT, target pencitraan, termasuk penganalisaan kompetitor. Dengan lakukan ini, Anda sanggup sebabkan strategi atau taktik branding terbaik.
4. Lakukan Riset Pasar
Kemudian lakukan riset pasar, termasuk menyaksikan contoh branding berasal dari brand-brand kenamaan. Lihat apa keperluan target, potensi, dan daya beli sehingga sanggup menilai apakah produk akan laku atau tidak.
5. Pemilihan Media
Pemilihan fasilitas menjadi kunci berasal dari kesuksesan pencitraan. Pastikan menentukan fasilitas yang sesuai bersama target pasar. Misalnya, target Anda adalah kaum millennial, maka fasilitas digital merupakan pilihan terbaik.
6. Konsistensi
Kegiatan pencitraan ini termasuk perlu konsisten, sanggup A perlu tetap A hingga akhir. Mengikuti tren teranyar boleh saja, namun jangan hingga identitas mereka menjadi rancu sehingga membingungkan konsumen.