Banyak orang merasa bahwa mencuci pakaian dengan deterjen saja masih belum cukup. Karena deterjen terkadang hanya ampuh membersihkan, namun tidak membuat pakaian menjadi wangi. Oleh karena itu, biasanya masyarakat mengandalkan pewangi pakaian saat mencuci. Namun perlu diketahui bahwa menggunakan pewangi juga ada triknya supaya awet seharian. Bagaimana ? Yuk intip.
Trik Menggunakan Pewangi Saat Mencuci
1. Jangan Rendam Pakaian Terlalu Lama
Jika anda berpikir bahwa merendamnya di dalam cairan pewangi dalam waktu yang lama akan membuat pakaian menjadi wangi, maka pikiran tersebut keliru. Karena merendam pakaian justru dianjurkan jangan terlalu lama. Alih alih mendapatkan hasil yang wangi seharian, pakaian anda justru bisa berbau apek.
Itu karena uap air yang ada pada cucian mulai basi dan berbau asam, alhasil bau tersebut akan menempel pada serat serat kain. Bukan hanya itu saja, namun terlalu lama merendamnya juga membuat cairan menjadi agak berlendir. Oleh karena itu, lama waktu yang direkomendasikan untuk merendam pakaian adalah sekitar 10 menit.
2. Bilas Sampai Bersih
Setelah mencuci menggunakan deterjen, pastikan anda membilas pakaian sampai bersih. Meskipun ada klaim bahwa deterjen yang digunakan hanya butuh sekali bilas, namun lebih baik memastikan jika pakaian memang sudah benar benar bersih dan tidak ada busa yang menempel.
Karena adanya busa yang tersisa pada pakaian malah dapat membuat kotoran kembali menempel, sehingga proses mencuci anda bisa sia sia. Jika sudah dipastikan tidak ada busa yang menempel pada kain, baru anda bisa menggunakan pewangi pakaian sebagai langkah selanjutnya. Penggunaan pewangi akan mendapatkan ketahanan yang awet dengan teknik membilas dan memeras yang benar.
3. Langsung Jemur Pakaian
Jika anda sudah selesai mencuci menggunakan deterjen dan merendam pakaian dalam cairan pewangi, maka jangan menunda untuk menjemurnya. Hal ini sangat penting untuk diperhatikan apabila anda ingin memperoleh keharuman dari pewangi, sehingga harumnya bisa tahan seharian.
Sebab membiarkan cucian dalam kondisi lembap akan membuat banyak bakteri berkembang di sana, mengingat bahwa bakteri sangat mudah berkembang biak di area yang lembap. Dan keberadaan bakteri tersebut bisa memicu bau tidak sedap yang melekat pada pakaian. Pastikan anda menjemurnya di bawah sinar matahari agar benar benar kering.
4. Gunakan Pelicin Pakaian
Selain menggunakan pewangi pakaian, anda dapat mempertahankan keharuman baju dengan mengaplikasikan pelicin pakaian saat proses menyetrika. Mengaplikasikan pelicin pakaian ini juga sekaligus membantu proses tersebut. Membuat pakaian lebih mudah disetrika sehingga proses berlangsung lebih cepat.
Itu dia rahasianya agar pakaian yang sudah dicuci bisa harum seharian. Sepintas mungkin terlihat sepele, namun nyatanya banyak orang yang tidak menyadarinya. Di samping itu, produk yang anda gunakan juga mempengaruhi. Jadi, pastikan anda menggunakan produk berkualitas dengan wangi yang harum seperti Olaif Lavender Scented Fabric Softener.